Honda menawarkan skutik terlaris di Indonesia ini dalam dua varian, BeAT eSP dan BeAT Pop eSP. Keduanya dibekali mesin 110 cc berteknologi eSP yang lebih rendah traksi, irit, dan efisien. Teknologi serupa sudah digunakan sebelumnya sejak 2011 melalui PCX 125, disusul Vario 125 dan PCX 150 setahun kemudian (2012). Rangka kedua model juga berubah total dibandingkan model sebelumnya
Varian pertama BeAT eSP nyaris terlihat sama dengan model sebelumnya, hanya ada sedikit sentuhan ubahan pada bagian turup setang dan dek bawah. Sedangkan Varian BeAT Pop eSP mengalami ubahan total desain bodi. Lampu sein depan bergeser ke kedua sisi bawah lampu utama. Lekukan bodi sampai lampu belakang juga mendapat sentuhan baru.
Honda mengklaim BeAT baru menawarkan akselerasi lebih responsif dengan catatan 12,6 detik untuk jarak 0-200 km, dengan kecepatan maksimum 94 kpj.
ISS
Dengan menggunakan mesin berteknologi baru eSP, BeAT kini juga menawarkan kelengkapan baru ACG starter sehingga lebih halus menghidupkan mesin dan fitur Idling Stop System (ISS). Berkat fitur terakhir BeAT baru diklaim lebih irit 9 persen menjadi 63 kpl dibandingkan tipe tanpa ISS hanya 58,5 kpl.
Sama sepeti sebelumnya, BeAT juga menawarkan berbagai kelengkapan sebelumnya, mulai dari standar samping otomatis, pengunci rem depan, kapasitas bagasi lebih lebar 11 liter, tinggi jok ke tanah lebih rendah yakni 740 mm, dan ground clearance 140 mm.
Honda BeAT eSP ditawarkan dalam tiga varian pilihan, yaitu CW, CBS, dan CBS-ISS. Seluruhnya tersedia dalam 10 pilihan warna, yakni Hard Rock Black untuk tipe CW, CBS, CBS-ISS, Funk White untuk tipe CW, CBS, CBS-ISS, Techno White untuk tipe CW, CBS-ISS, dan Electro Red untuk tipe CBS, CBS-ISS.
Sementara itu, BeAT POP eSP menawarkan sembilan pilihan warna, juga terbagi dalam tiga tipe. Warna Tone Black teraedia untuk tipe CW, CBS, CBS-ISS, Harmony White (CW, CBS, CBS-ISS), Groovy Red (CBS, CBS-ISS), dan Melody Blue (CBS-ISS).
